The Proposal (2009) - Dibalik Tirai Alaska


The Proposal (2009)




Film romantic comedy ini ditulis oleh Peter Chiarelli dan disutradarai oleh AnneFletcher. Film berdurasi 108 menit yang mendapat rating 6.7/10 (IMDB) ini sukses di box office dan menjadi film romantic comedy tertinggi pada tahun 2009, laris melebihi $317 million worldwide. Film ini diperankan oleh aktris senior Sandra Bullock dan Ryan Reynolds. Secara garis besar menceritakan seorang eksekutif editor yang terancam dideportasi karena permasalahan visa dan mencari cara untuk tetap bertahan di New York, tempat Ia bekerja.

Film yang bertempat di Alaska ini diperankan Margaret Tate (Sandra Bullock) dan Andrew Paxton (Ryan Reynoldssebagai seorang eksekutif editor dan sekretaris editor. Margaret yang terancam untuk dideportasi berinsiatif untuk berpura-pura menikah dengan sekretarisnya. Karakter Margaret yang terbilang otoriter dan disisi lain sekretarisnya (Andrew) sabar dan penurut menambah kesan unik tersendiri bagi saya– dua karakter yang bertolak belakang sehingga memunculkan kesan menghibur.

“What am I allergic to?”
“Pine nuts and the full spectrum of human emotion.”

Menurut saya, daya tarik dari film ini terletak pada chemistry dari tiap karakter yang berperan. Alur yang dibuat juga simpel tetapi sanggup membawa sisi humor sampai kesedihan yang ada. 

“There’s a reason I’ve been alone all this time. I’m comfortable that way.”

Latar tempat yang diambil langsung di Alaska menambah kesan nyata dalam setiap adegannya; disajikan banyak orang berlalu-lalang menggunakan pakaian khas “Alaska”, bentuk dari bangunan yang ada (seperti kios internet yang digunakan Margaret yang terdapat komputer berlayar cembung khas era 90-an). Grandma Annie (Betty White) yang diceritakan masih percaya pada hal-hal magis ( seperti tarian yang dibawakan berbalut ikat kepala bergambarkan elang) juga menginterpretasikan perilaku yang mungkin masih ada di Alaska.  Jika kita telaah lebih dalam, film ini juga sedikit menyinggung keadaan yang sebenarnya di Alaska, seperti saat jam 09.00 malam masih terlihat jelas matahari menembus tirai setiap ruangan. / a film with details /

Sebagai penikmat film-film romcom, film ini salah satu yang menarik perhatian saya. Bukan karena alur cerita yang luar biasa atau hal lainnya, tetapi cukup dengan script simpel yang dibawakan dengan casts yang tepat dapat menambah nilai tambah dari film ini. Bila dibandingkan dengan romcom lain, seperti Love Actually, Life As We Know It, Friends With Benefits dan sebagainya, menurut saya film bisa dibilang standar dan tidak ada yang istimewa. Itu dia keseluruhan dari film The Proposal menurut saya pribadi. Film ini bisa ditonton bagi yang tertarik atau mungkin bisa hanya jadi sekedar pemanis waktu senggang. 

Andrew Paxton : I'm not rich. My parents are rich.
Margaret Tate: Which is the kind of thing that only a rich person would say.




by : Theresia Caroline









Comments

Popular posts from this blog

The Autopsy of Jane Doe (2016) - What Happened to Her?

Gone Girl (2014) - Wanita yang Hilang

Exam (2009) - Cobaan atau Ujian?