La La Land (2016) - Smile My Love


La La Land (2016)


Holla, Viewers! Kali ini gue akan nge-review salah satu film yang sangat booming dilingkungan pertemanan dan per-storygram-an ini, yaitu La La Land. Jujur saja sebenarnya gue baru nonton film ini kemarin karena saking gak tertariknya, aneh kan?.. entah kenapa gue kurang suka film yang banyak lagu-lagunya, ini sebenernya karena kebawa waktu gue kecil sih, film yang berlagu-lagu pasti gajelas dan ngebosenin.. berujung gue nguap dan nge-skip filmnya mulu biar cepet kelar Tapi! Sepertinya selera gue sudah berubah semakin bertambahnya umur (?) Gue tersadar sebenernya gak semua aliran film beginian gue gak suka, ternyata  Camp Rock, HSM, Sing Street (udah pernah gue review disini), dan yang baru-baru ini.. La La Land sukses mengubah paradigma gue /ea/.

Film ini mendapat rating 8.2/10 (IMDB) yang mana kalau sudah diatas angka 8 menurut gue udah film high end, lah ya... Film ini dibawakan oleh bintang film yang sangat familiar dikancah perfilman yang kebanyakan film-film ketjeh! Yaitu Ryan Gosling ( yang mengambil peran juga difilm fenomenal The Notebook ) dan Emma Stone ( pasti tau lah ya, ada di film The Help!). Usut punya usut, sempat ada berita kalau pemeran utamanya itu Emma Watson dan Miles Teller.. Tapi katanya mereka ‘too demanding’? Kurang paham sih gue, tapi mungkin bisa diperjelas disini atau sini, baca saja jika tertarik. Film ini mendapat banyak sekali Awards dan memenangkan banyak nominasi Oscar di 2017! Keren banget lah, dan banyak banget nominasinya... bisa lihat detailnya disini.

Film ini bercerita tentang ada seorang wanita ( Mia ) yang bermimpi menjadi seorang artis, sudah casting dimana-mana tapi belum juga mendapatkan kesempatan untuk meraih mimpinya itu. Di sisi lain ada seorang lelaki pencinta jazz ( Sebastian ), dikala itu jazz sudah jarang peminatnya, tetapi dia super kekeuh untuk membawa jazz agar populer ke khalayak publik lagi. Tibalah secara bersamaan, si lelaki posisi sedang bermain main piano dengan senandung nada indah khas jazz di sebuah café A, dan si wanita sedang galau abis pulang casting berjalan disekitar café A.. lalu si wanita terpelatuk mendengar lantunan nada indah itu, dan masuk café A itu... dan mereka bertemu, dan film dimulai 😊

Banyak pemandangan indah begini, loh!

the way they look..

Cakep amat Mz, Mb :'


HUH. Jujur saja gue masih megap-megap nulis ini review karena ditemani lantunan lagu-lagu dari album film ini (sial lagunya bagus-bagus). Film ini dari awal sudah sangat menunjukan musikalitasnya, banyak banget adegan bernyanyi dan menarinya, tetapi shoutout to the amazing director and also writer ( Damien Chazelle )yang membuat ini semua sangat indah dan paling penting gak ngebosenin!, buat kalian yang suka dimanja editing yang waw dan sangat berwarna, kalian pasti suka!

Untuk memperjelas apa yang gue rasakan sama film ini, kurang lebih sama dengan rasa-rasa menonton 500 Days Of Summer, marah-marah sedih gitu lah. Karakter tokoh utamanya sangat baik membawa perannya, dapet banget disini kalau si wanita tipe pekerja keras dan selalu bahagia sedangkan cowoknya humoris dan suportif, cucoklah weh! Satu hal yang sebenernya menambah nilai dari film yang ada lagu-lagunya yaitu setiap kali kalian denger lagunya terputar entah dimana, keinget gak si adegan filmnya lagi dibagian mana? Entah apa gue doang, tapi bener-bener bisa masuk long term memory gue. HAHA. Gaenaknya kalau pas banget lagunya bagian sedih, dan mendadak mood kalian bisa ikutan sedih ditambah nyesek kalau adegannya sedih parah... But that’s the point, right? To make it unforgettable /ea/.


Jujur banget gue mendapat nilai-nilai emas dalam film ini. Dengan sangat jelas terlihat kerja keras adalah awal dari kesuksesan. Jangan berpura-pura menyukai suatu hal agar bisa diterima orang lain itu pas banget sih sama gue sekarang.. Lakukanlah apa yang kalian suka tanpa campur tangan orang lain. Biarlah orang lain suka apa yang mereka suka dan jangan lupa kita juga mempunyai hak yang sama untuk menyukai hal yang lain. it’s a free world! Bebas dan bertanggung jawab! /ea/ Sekian review dari film ini, sangat direkomendasikan untuk kalian yang mau film yang secara keseluruhan ‘cantik’. Tapi kayaknya udah semua nonton, gak sih? HAHA. Bye!




Ps : Bisa ditonton streaming (ofc) di web favorite gue (putlocker) atau yang ber-sub Indonesia (layar kaca)



by : Theresia Caroline




Comments

Popular posts from this blog

The Autopsy of Jane Doe (2016) - What Happened to Her?

Gone Girl (2014) - Wanita yang Hilang

Exam (2009) - Cobaan atau Ujian?