The Heat (2013) - Partner in Crime


The Heat (2013)

 
Holla, My Viewers! Kali ini gue akan me-review salah satu film comedy yang paling gue sering tonton (fyi sepertinya gue sudah menonton ini 5x :D ). Sesering itu gue tonton karena emang selucu itu /suer/. Buat kalian yang suka lelucon sampah, agak jorok, receh, agak dewasa dan dibumbuhi sedikit banyak sarkasme, gue bisa garansi guarantee kalian pasti suka!

Film ini meluncur di kancah perfilman pada tahun 2013 yang mana masih terbilang fresh dan leluconnya gak jadul-jadul banget, lah. Kalau kalian suka dan bisa terbahak-bahak saat nonton Deadpool, maka film ini sepertinya akan berbuat demikian. BUT! Don’t put too much expectation, coz when you’re not laugh enough, you’ll blame me  HAHA.

Film ini mendapat rating 6.6/10 (IMDB) dan menurut gue cocok lah buat film seperti ini. Film ini dibintangi oleh pemain utama yang gak kalah humoris yaitu Sandra Bullock (yeay) dan si lucu Melissa McCarthy. Percayalah dua insan ini dipertemukan bisa buat gue sakit perut, bahkan kayaknya kalau mereka diem aja gitu berduaan gue bisa ketawa /gue emang sereceh itu, sorry.. /










Sedikit sinopsis dari film ini yaitu menceritakan kedepresian seorang agen FBI ( Ashburn ), seorang perfeksionis, yang ingin sekali dirinya dipromosikan kejenjang karir yang lebih tinggi, tetapi apa daya kebanyakan koleganya membenci dirinya karena tingkat kearogansiannya diatas rata-rata / padahal emang dianya yang jago, huft / Disini agak sexist, sih. Koleganya terlihat rada minder gitu karena dia jago dan dia WANITA / bitch, please? /. Disamping itu, ada seorang polisi wanita yang gak kalah handal ( Mullins ), uniknya Ia memiliki kepribadian yang sakarepnya lah, bebas-sebebas-bebasnya (hidup doi, terserah doi). Kedua peran ini out of no where ditempatkan untuk bekerja Bersama. Nahloh gimana tuh :}

The Heat laris berat, loh! Pendapatan dari Box Office sebanyak 229.9 million USD ( Sekitar 3,058,218,058,214.38 IDR ) Panjang gak tuh... Tidak lupa untuk mengapresiasi sang sutradara Paul Feig yang bisa membuat keseluruhan film ini padat, to the point, dan yang paling penting gak garing. Oh, ya! Nilai super-tambah buat komposer musiknya yang selalu cocok nempatin lagu-lagu ear catching untuk scenes yang intens akan plotnya ( lagunya gue banget lah yang swaggie-swaggie alay penuh cacian ).

Sudah penutup, nih /akhirnya, ya/. Film ini banyak juga nilai ++ yang bisa gue dapat. Gue didorong untuk tetap dan harus berdiri pada pendirian yang gue percaya anggap benar / coz you don’t actually know what's the right thing, la /  Dan jangan ciut akan apa yang orang lain katakan, be what ever you wanna be. Sangat meningkatkan kepercayaan diri gue, lah. Pokoknya sangat cocok buat kalian yang sudah lama tidak tertawa (sad). Sekian dan terima kasih. Bye!


Ps : Bisa ditonton streaming (ofc) di web favorite gue (putlocker) atau yang ber-sub Indonesia (layar kaca)




by : Theresia Caroline





Comments

Popular posts from this blog

The Autopsy of Jane Doe (2016) - What Happened to Her?

Gone Girl (2014) - Wanita yang Hilang

Exam (2009) - Cobaan atau Ujian?